al-Ummah.net, Bangkalan – Pemerintah Kabupaten Bangkalan mengadakan acara peringatan Isra’ Mi’raj dengan mendatangkan KH. Marzuki Mustamar ketua PWNU Jawa Timur sebagai mubaligh. (24/03).
Mengawali penyampainnya, Kiai Marzuki langsung berbicara tentang Bangkalan. Menurutnya, Bangkalan ini merupakan kiblat ilmu, kiblat Ahlussunnah Waljamaah. Bahkan Kiblat dunia. Mengapa Kiblat dunia? Karena pasca pembunuhan para ulama Sunni di Hijaz, para ulama dunia banyak berguru ke Syaikhona Muhammad Kholil.
“Waktu para ulama Sunni dibunuh, tepatnya di Hijaz, semua para ulama kala itu berburu sanad, dan satu-satunya yang ada yaitu; Syaikhona Kholil” tuturnya disambut decak kagum dan bangga oleh para hadirin.
Lebih lanjut, acara yang mengambil tema “Dengan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam, Kita Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Allah Subhanahu Wata’ala dalam Membentuk ASN yang Berakhlakul Karimah” Acara Isra’ Mi’raj yang diselenggarakan oleh Pemkab Bangkalan ini menjelaskan bahwa menjaga moralitas merupakan bagian dari menjaga identitas agama Islam. Jika moral kita baik maka, kewibawaan Islam semakin disegani dan akan menjadi rujukan dari siapapun.
Dalam acara tersebut hadir beberapa tokoh, antara lain; RKH. Abdul Latif Amin (Bupati Bangkalan), RKH. Makki Nasir (Ketua PCNU Bangkalan), RKH. Muhammad Nasih Aschal (DPRD Jatim), Kepala OPD dan Forkolimda serta camat se-Kabupaten Bangkalan.
Reporter: Ismail
Editor: Dhoiff Ahmad