Hari guru nasional sebenarnya adalah hari mengenang jasa-jasa guru. Untuk merayakannya tentu tidak cukup hanya sekedar update status, dan ucapan selamat.
Lalu bagaimana cara merayakan hari guru? Berikut cara sederhana dari penulis :
Pertama, datangi guru (sowan), atau nyabis kata orang Madura dengan tawadhu’ dan beradab. Kedua, berikan hadiah, berupa apapun yang bermanfaat dan berharga. Ketiga, mendoakan guru, dan meminta didoakan pula.
Kata Imam Nawawi dalam kitab at-Tibyan fi Adabi Hamlatil Quran :
وكان بعض المتقدمين إذا ذهب إلى معلمه تصدق بشيء، وقال : اللهم استر عيب معلمي عني، ولا تذهب بركة علمه مني
Sebagian orang-orang terdahulu ketika mendatangi gurunya, mereka bersedekah (kepada gurunya) dengan sesuatu. Lalu berdoa, “Ya Allah tutupilah rahasia (kejelekan) guruku pada diriku (penglihatanku), dan jangan hilangkan barakahnya dari diriku.”