• Latest
  • Trending
  • All
Bangun Tidur Menggosok Gigi Bagi Orang Puasa

Bangun Tidur Menggosok Gigi Bagi Orang Puasa

Februari 16, 2022

Best Shemale Onlyfans OnlyFans Now

September 18, 2023

Best Shemales On Onlyfans – Try Now

September 16, 2023

Date Me Personally Review 2021

September 5, 2023
Kriteria Muntah Yang Membatalkan Puasa

Kriteria Muntah Yang Membatalkan Puasa

Juli 26, 2023
KH. Makki Nasir: Perintah Puasa Itu Mengasah Keimanan Kita

KH. Makki Nasir: Perintah Puasa Itu Mengasah Keimanan Kita

April 3, 2023
Penjelasan Penting Terkait Waktu Imsak

Penjelasan Penting Terkait Waktu Imsak

April 1, 2023
Bolehkah Qadha Puasa Ramadhan Sekaligus Niat Puasa Syawal

Berbuka Karena Menyangka Sudah Maghrib, Bagaimana Puasanya?

April 1, 2023
Berikut Tiga Tingkatan Puasa Menurut Imam Ghazali

Berikut Tiga Tingkatan Puasa Menurut Imam Ghazali

Maret 24, 2023

Humor Nashruddin: Hutang Yang Meresahkan

Maret 6, 2023
Uqbah al-Azdi Mengeluarkan Jin dari Kemaluan Seseorang

Uqbah al-Azdi Mengeluarkan Jin dari Kemaluan Seseorang

Februari 10, 2023
Al-Qur'an Braille

Apakah Al-Qur’an Braille Dapat Dikatagorikan Sebagai Mushaf?

Januari 29, 2023
Humor Nasruddin: Imam Sholat Membaca Surat Yasin

Humor Nasruddin: Imam Sholat Membaca Surat Yasin

Januari 20, 2023
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Senin, September 25, 2023
  • Login
Advertisement
al-Ummah
  • Warta
  • Keislaman
    • Raudhatul Muhibbin: Membaca Kitab Cinta
  • Dakwah
    • Fuqoha
    • Fikroh
    • Tasawuf
    • Tafsir al-Qur’an
  • Risalah
  • Humor
  • Konsultasi
No Result
View All Result
  • Warta
  • Keislaman
    • Raudhatul Muhibbin: Membaca Kitab Cinta
  • Dakwah
    • Fuqoha
    • Fikroh
    • Tasawuf
    • Tafsir al-Qur’an
  • Risalah
  • Humor
  • Konsultasi
No Result
View All Result
al-Ummah
No Result
View All Result
Home Fuqoha

Bangun Tidur Menggosok Gigi Bagi Orang Puasa

by Muhammad Anas
Februari 16, 2022
in Fuqoha, Keislaman
1
Bangun Tidur Menggosok Gigi Bagi Orang Puasa
0
SHARES
15
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Diantara keistimewaan orang yang berpuasa adalah bau mulutnya disisi Allah SWT lebih harum dari pada minyak misik. Hal ini menjadi bukti betapa dimuliakannya orang yang berpuasa sampai-sampai bau mulutnya lebih harum dari pada baunya minyak misik disisi Allah SWT.

Dalam hadist riwayat Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda:

لخلوف فم الصائم أطيب عند لله من ريح المسك

“Sungguh, bau mulut orang yang berpuasa lebi baik/harum disisi Allah dari pada bau minyak misik.”

Dari hadits inilah kemudian para Ulama dalam madzhab Syafi’i memakruhkan bagi orang yang berpuasa untuk bersiwak setelah tergelincirnya matahari, dan pendapat ini merupakan pendapat yang masyhur dalam madzhab Syafi’i. Alasan mereka, jika bau mulut orang yang berpuasa lebih harum dari pada minyak misik disisi Allah maka tentu makruh untuk menghilangkannya. Kemakruhan ini berlaku pada semua ibadah puasa baik yang wajib maupun yang sunnah.

Akan tetapi Abu Isa dalam kitabnya menukil dari Imam Syafi’i, bahwa Imam Syafi’i mengatakan tidak masalah bagi orang yang berpuasa siwakan sekalipun setelah tergelincirnya matahari. Namun pendapat ini dinilai gharib oleh para ulama sekalipun pendapat ini kuat secara dalil, bahkan Imam al-Muzanni yang merupakan santri Imam Syafi’i menilai pendapat ini sebagai pendapat yang mukhtar.

Nah, mengapa yang dimakruhkan hanya setelah tergelincirnya matahari saja, kalau memang alasanya demikian? Ulama dalam madzhab Syafi’i menjawab, bahwa setelah tergelincirnya matahari tampak jelas bahwa bau mulut tersebut diakibatkan kosongnya lambung sebab berpuasa. Sedangkan kalau sebelum tergelincirnya matahari disebabkan bekas makanan. Oleh sebab itulah yang dimakruhkan hanya setelah tergelincirnya matahari.

Perlu dipahami, kemakruhan ini berlaku jikalau seseorang bersiwak menghilangkan bau mulut yang diakibatkan oleh puasa. Oleh karena itu Imam al-Thabar dalam Syarah Tanbih berkata:

لو تغير فمه بعد الزوال بسبب اخر كنوم او وصول شيء كريه الريح الى فمه فاستاك لذلك لم يكره

“Jika perubahan bau mulut setelah tergelincirnya matahari disebabkan hal lain seperti tidur atau sampainya sesuatu yang berbau menyengat ke dalam mulut kemudian bersiwak maka tidak makruh (boleh).”

Dari penjelasan at-Thabari diatas menyimpulkan bahwa jika seseorang tidur kemudian setelah bangun siwakan maka tidak makruh. Sebab dia menghilangkan bau mulut yang tidak disebabkan oleh puasa melainkan karena tidur.

Di zaman sekarang, orang lebih seringkali sikat gigi dari pada bersiwak. Hal ini dikarenakan sikat gigi lebih efektif untuk membersihkan gigi, apalagi disertai dengan pasta giginya. Tentu ini lebih berpengaruh terhadap kebersihan dan bau mulut.

Kyai Imaduddin, salah satu ulama NU asal Banten menulis sebuah kitab yang membahas tentang ajaran dan prinsip Nahdlatul Ulama yang diberi nama al-Fikrotu an-Nahdiyyah. Dalam kitab tersebut beliau menuturkan:

لقد أشبه أهل العلم المعجون لتنطيف الاسنان بالسواك في الاستحباب

“Sungguh, ahlul Ilmi telah menyamakan pasta gigi untuk membersihkan gigi dengan siwak dalam kesunahannya.”

Dengan artian, dizaman sekarang bersiwak tidaklah hanya dengan kayu auroq yang biasa digunakan, tapi juga bisa menggunakan pasta gigi dan tentu terdapat pahala kesunnahannya.

Oleh karena itu, hukum gosok gigi memakai pasta gigi sehabis tidur di bulan puasa hukumnya boleh bahkan tetap sunnah. Alasannya sebagaimana diatas, perubahan bau mulutnya disebabkan hal-lain selain puasa yakni tidur.

Sekian…

Penulis : Ismail Zaen, Santri PP. Syaichona Moh. Cholil
Editor : Umair

Referensi :

  • Majmu’ Syarah Muhadzab, Vol. 1, Hal. 275
  • Asna al-Mathalib, Vol. 1, Hal. 36
  • Hasyiah ar-Ramli, Vol. 1, Hal 35
  • Al-Fikrotu an-Nadiyyah, Hal. 78
Tags: GigiHukumOrangPuasaSikatSiwak
ShareTweetShare
Previous Post

Air Masuk ke Telinga Saat Mandi (Curuk; Madura), Puasa Batal?

Next Post

Penundaan Pelaksanaan Pameran dan Pengalihan Seminar dan FGD dalam Jaringan

Muhammad Anas

Muhammad Anas

Next Post
Penundaan Pelaksanaan Pameran dan Pengalihan Seminar dan FGD dalam Jaringan

Penundaan Pelaksanaan Pameran dan Pengalihan Seminar dan FGD dalam Jaringan

Comments 1

  1. Ping-balik: Penjelasan Penting Terkait Waktu Imsak – al-Ummah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Stay Connected test

  • 23.4k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
CUKUP DENGAN CINTA

Jaminan Allah untuk Pencari Ilmu dan Maksud Ikan Mendoakan Mereka

Februari 16, 2022
Beda Derajat Orang Berilmu dan Tidak Berilmu

Beda Derajat Orang Berilmu dan Tidak Berilmu

Januari 1, 2022
Raudhatul Muhibbin: Membaca Kitab Cinta

Raudhatul Muhibbin: Membaca Kitab Cinta

Februari 24, 2022
Bahaya Thulul Amal Menurut Tasawuf

Bahaya Thulul Amal Menurut Tasawuf

Februari 5, 2022
Yang Ditunggu-tunggu, Berikut 10 Finalis Lomba Essai se-Madura

Yang Ditunggu-tunggu, Berikut 10 Finalis Lomba Essai se-Madura

2
Hukum Mengucapkan ‘Selamat Hari Raya Idul Fitri’

Hukum Mengucapkan ‘Selamat Hari Raya Idul Fitri’

2
Lestarikan Peninggalan Masyayikh Terdahulu, PCNU Bangkalan Resmikan Al-Ummah.net

Lestarikan Peninggalan Masyayikh Terdahulu, PCNU Bangkalan Resmikan Al-Ummah.net

1
Meski Talak Boleh, Tidak Dilakukan Justru Lebih Baik

Meski Talak Boleh, Tidak Dilakukan Justru Lebih Baik

1

Best Shemale Onlyfans OnlyFans Now

September 18, 2023

Best Shemales On Onlyfans – Try Now

September 16, 2023

Date Me Personally Review 2021

September 5, 2023
Kriteria Muntah Yang Membatalkan Puasa

Kriteria Muntah Yang Membatalkan Puasa

Juli 26, 2023

Recent News

Best Shemale Onlyfans OnlyFans Now

September 18, 2023

Best Shemales On Onlyfans – Try Now

September 16, 2023

Date Me Personally Review 2021

September 5, 2023
Kriteria Muntah Yang Membatalkan Puasa

Kriteria Muntah Yang Membatalkan Puasa

Juli 26, 2023
al-Ummah

Copyright © 2017 JNews.

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result

Copyright © 2017 JNews.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In